Rabu, 08 Oktober 2025

Kenali Beton Precast: Jenis, Fungsi, dan Keunggulannya!

Kenali Beton Precast: Jenis, Fungsi, dan Keunggulannya!

PIKIRAN RAKYAT- Pada saat proses pembangunan dimulai, penggunaan beton hingga cairan penguat beton adalah hal yang sering ditemui. Anda pasti pernah mendengar istilah beton.precast yang merupakan salah satu jenis beton yang paling sering digunakan.

Lantas, apa itu beton precastdan seberapa penting perannya terhadap kekuatan sebuah bangunan? Untuk memahami lebih jelas, sebaiknya Anda membaca artikel berikut ini!

Kami akan membahas mengenai kepentingan betonprecast di sebuah bangunan mulai dari pengertian, jenis hingga fungsinya. Mari kita simak bersama!

Pengertian Beton Precast

Memahami peran dari beton precast harus diketahui dari pengertiannya terlebih dahulu. Betonprecast (pracetak) adalah bahan bangunan yang terdiri dari campuran bahan seperti semen hidraulik, pasir, air, kerikil, dan semen portland..

Berbeda dari jenis beton lainnya, betonprecast biasanya telah dicetak di pabrik dan bukan dibuat di lokasi proyek. Secara umum, betonprecast dibuat dalam jumlah besar untuk keperluan pabrik.

Sehingga ukuran dan jumlah cetakannya sesuai dengan kebutuhan pabrik atau pasar. Selain itu, betonprecast juga perlu dirawat dengan baik agar mampu mempertahankan kadar air di dalamnya.

Beberapa proses perawatan beton precast merupakan memberikan air secara teratur ke permukaan, membungkus dengan karung yang basah, hingga mengalirkan uap panas atausteam curing. Ini dilakukan untuk memastikan kestabilan kualitas kekuatan beton.

Jenis-jenis Beton Precast

Karena beton precast penting untuk mendukung pembentukan sebuah konstruksi bangunan, terdapat berbagai jenis yang berbeda sesuai dengan kebutuhan. Lihat 5 jenis betonprecast yang sering digunakan dalam bangunan konstruksi berikut ini:

  • Paving Block
   

Jenis beton precast pertama yaitu paving block, yang biasanya digunakan sebagai bahan pelapis tanah. Anda sering menemukannya pada berbagai proyek pembangunan jalan, perumahan, atau ruko.

Kelebihan beton precast satu ini memiliki tingkat ketahanan beban yang tinggi serta harganya cukup terjangkau. Selain itu, betonprecast Jenis ini memiliki berbagai bentuk dan warna yang beragam, sehingga mempunyai nilai estetika yang lebih tinggi.

  • Kanstin Beton
   

Beton bertulang merupakan jenis betonprecast yang umumnya digunakan sebagai pembatas jalan ataupaving. Bentuknya yang mirip dengan bingkai membantu memperkuat hubungan antara material beton lainnya.

Fungsi lainnya adalah sebagai pengaman agar bahan bangunan tidak berpindah tempat. Contoh penerapan kanstin adalah untuk memisahkan jalur kendaraan bermotor dengan area pejalan kaki.

  • Box Culvert
   

Fungsi beton precast jenis box culvert lebih sering digunakan di saluran pembuangan. Bentuk kotak dari box culvert memiliki soket dan saluran yang berguna untuk mencegah air hujan masuk ke dalam tanah.

Keunggulan jenis beton precast ini merupakan kemampuannya dalam mengatasi pergeseran tanah. Oleh karena itu box culvert sering digunakan untuk konstruksi subway, underpass, tunnel dan gorong-gorong.

  • U Ditch
   

Jenis ini hampir mirip denganbox culvert, karena bermanfaat dalam konstruksi di bawah permukaan tanah. Namun, perbedaannya terletak pada kemampuan penyerapan air oleh tanah, yang mana betonprecast jenis U ditch bermanfaat untuk mengalirkan air agar dapat menyerap ke dalam tanah.

Jika beton box culvert berbentuk kotak persegi, saluran beton U seperti namanya, bentuknya berupa huruf U. Umumnya beton ini digunakan sebagai bahan konstruksi saluran air yang terletak di tepi jalan.

  • Buis Beton
   

Terakhir ada jenis beton precast buis, yang tidak terlalu berbeda denganbox culvert. Fungsi yang hampir mirip adalah sebagai saluran air, sehingga perbedaannya hanya terletak pada bentuknya saja.

Beton bertipe tabung memiliki bentuk berupa silinder. Jenis beton ini juga dilengkapi dengan sambungan dan lubang. sebagai penghubung antar beton dan mampu mengalirkan air dengan debit yang tinggi.

Fungsi Beton Pracetak dalam Struktur Bangunan

Setelah Anda memahami berbagai macam jenis betonprecast serta manfaatnya dalam struktur bangunan. Oleh karena itu, selanjutnya ketahui peran beton pracetak ini secara umum tanpa memandang berbagai sifat dan jenisnya.

Beton precast bermanfaat untuk mempermudah proses pembangunan. Jika Anda menggunakn betonprecast yang telah diproduksi, maka proses pengecoran tidak perlu dilakukan sehingga lebih efisien dalam hal waktu pengerjaan.

Selain itu, konsistensi ukuran dan jenis dalam betonprecast dapat menjamin kualitas setiap panelnya. Sehingga Anda tidak perlu khawatir mengenai kualitas struktur bangunan akhir.

Untuk mendukung pengaplikasian beton precast yang lebih durable, Anda bisa memanfaatkan cairan penguat beton yang berkualitas. Salah satu contohnya adalah cairan penguat dengan merek SikaCim®.ConcreteBahan tambahan yang telah terbukti kualitas dan kemampuannya.

Keunggulan Beton Precast

Ada pula keunggulan beton precast yang bisa Anda alami selain mengurangi waktu pengerjaan konstruksi. Berikut penjelasannya:

  • Mutu Sesuai Standar
   

Karena beton precast Diproduksi di pabrik dengan ukuran dan ketentuan tertentu, sehingga kualitasnya pasti sesuai dengan standar yang berlaku. Mulai dari proses pembuatan hingga perawatannya, pabrik tentu memenuhi aturan yang telah ditetapkan.

Ada proses quality control (QC) yang memastikan kualitas betonprecast sesuai dengan kebutuhan. Kualitas beton lebih terjamin karena selama proses pembuatannya tidak terganggu oleh kondisi cuaca di luar ruangan.

  • Menghemat Biaya
   

Keunggulan dari beton precast selain itu adalah efisiensi biaya. hal ini terlihat dari waktu yang diperlukan dalam penggunaannya lebih cepat dibandingkan beton konvensional. sehingga memengaruhi pengeluaran biaya tenaga kerja konstruksi Anda.

Terlebih jika Anda mendukung penerapan betonprecast dengan cairan penguat beton. Semakin tahan lama, semakin sedikit biaya yang dikeluarkan dan lebih efisien.

  • Mengurangi Limbah Konstruksi
   

Menggunakan beton precast juga mengurangi limbah konstruksi. Karena Anda hanya perlu membeli beton dan memasangnya tanpa memerlukan banyak peralatan seperti proses pengecoran beton tradisional.

Jika limbah konstruksi berkurang, maka pengeluaran biaya juga bisa menjadi lebih hemat karena tidak ada bahan yang terbuang.

  • Mencegah Polusi akibat Pembangunan
   

Kelebihan penggunaan beton precast juga terasa dari sudut pandang lingkungan. Saat membangun beton biasa di lokasi, polusi udara yang dihasilkan pasti dapat merusak lingkungan.

Jadi, jika Anda memilih betonprecast untuk keperluan konstruksi Anda, maka pencemaran udara bisa dikurangi.

Pilih SikaCim® Additif Konkret sebagai cairan penguat beton berkualitas untuk proyek bangunan Anda.

Itulah informasi terkait beton precast yang sering digunakan dalam berbagai jenis bangunan. Anda bisa meningkatkan kualitas beton bangunan menggunakan cairan penguat berkualitas dari Sika, yaitu SikaCim® Concrete Additive.

Cairan ini berfungsi untuk mengurangi kadar kelembapan dalam betonprecast. Karena Anda pasti memahami bahwa semakin tinggi kadar air dalam beton, maka kualitasnya akan semakin menurun.

SikaCim® adalah aditif beton yang dirancang khusus untuk industri komponen beton.precast. Penggunaan produk ini mampu menurunkan kadar air sebesar 20% dan akan terus meningkat hingga 40% pada hari ke-28 proses penekanan beton.

Formulasi dari Modified Naphthalene Formaldehyde Sulfonate bermanfaat dalam meningkatkan proses pencetakan beton untuk bangunan Anda. Produk ini dapat ditemukan dalam kemasan galon berukuran 5 liter.

Gunakan cairan penguat beton dariSikadan tingkatkan kualitas pembangunan properti Anda segera! Jangan ragu untuk memanfaatkan produk kami, karena kami telah memiliki pengalaman lebih dari 114 tahun dalam menangani berbagai proyek di dalam dan luar negeri.

Proyek Bendungan PLTA Ulu Jelai di Malaysia adalah contoh nyata penerapan beton yang kuat. Anda bisa membuktikannya dengan membeli produk Sika di sini.***

Selasa, 07 Oktober 2025

Tidak Ada Tol Getaci: 7 Jalur Tol Baru Siap Beroperasi di Jawa Tahun 2026, Dua di Jabar

Tidak Ada Tol Getaci: 7 Jalur Tol Baru Siap Beroperasi di Jawa Tahun 2026, Dua di Jabar
Tidak Ada Tol Getaci: 7 Jalur Tol Baru Siap Beroperasi di Jawa Tahun 2026, Dua di Jabar

Radar Info– Kementerian Pekerjaan Umum (Kementerian PU) menetapkan rencana akan hadirnya 7 jalan tol baru di Pulau Jawa yang akan mulai beroperasi pada tahun 2026. Sayangnya, ke-7 jalan tol tersebut tidak termasuk Tol Getaci. Meskipun demikian, dua jalan tol baru tersebut berada di kawasan Jawa Barat.

Proyek Jalan Tol Getaci telah memasuki tahun ketiga mengalami penundaan setelah diumumkan harus diadakan lelang ulang karena konsorsium pemenang lelang dinyatakan gagal karena tidak mampu memenuhi persyaratan financial close yang ditetapkan.

Namun, proyek jalan tol pertama yang berfokus pada kawasan Priangan Timur telah mengalami perkembangan positif. Saat ini, proyek tersebut diumumkan akan dilakukan lelang pada tahun 2026.

Tol Getaci akan dijual dalam jumlah besar bersama 18 proyek jalan tol lainnya pada tahun depan. Keseluruhan 19 proyek jalan tol tersebut memiliki total nilai investasi sebesar Rp 408,68 triliun. Selain Tol Getaci, dua jalan tol lainnya di Jawa Barat yang juga akan dilelang pada tahun 2026 adalah Tol Dalam Kota Bandung (BIUTR) dan Tol Akses Patimban (Subang).

Menurut Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur (DJPI) Kementerian PU Rachman Arief, saat ini ke-19 proyek jalan tol tersebut telah masuk dalam daftar prioritas. Kementerian PU menyiapkan dana sebesar Rp 27,55 miliar untuk persiapan proyek tersebut, termasuk Rp 23,33 miliar untuk persiapan lelang.

Anggaran persiapan lelang sebesar Rp 23,3 miliar terdiri dari alokasi untuk 7 proyek tol yang diajukan pemerintah (solicited) dengan anggaran sebesar Rp 20,66 miliar, 7 proyek tol yang tidak diajukan pemerintah (unsolicited) senilai Rp 1,55 miliar, serta proyek penugasan pemerintah sejumlah Rp 1,12 miliar.

7 Jalur Tol Baru di Pulau Jawa Mulai Beroperasi Tahun 2026

Selain akan mengadakan lelang besar-besaran dengan menawarkan 19 proyek jalan tol kepada para investor, pada tahun 2026 Kementerian PU juga menargetkan akan ada 7 jalan tol baru di Pulau Jawa yang mulai beroperasi. Sayangnya, Tol Getaci, jalan tol yang lama diharapkan oleh masyarakat Jawa Barat, khususnya warga Priangan Timur, tidak termasuk dalam rencana tersebut.

Pada Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi V DPR RI pada 11 September lalu, Direktur Jenderal Bina Marga, Roy Rizali Anwar menyampaikan bahwa pada tahun 2026 pihaknya menargetkan akan ada 9 jalan tol baru yang mulai beroperasi.

Dari 9 jalan tol yang baru, sebanyak 7 di antaranya terletak di Pulau Jawa. Keseluruhan jalan tol baru tersebut memiliki panjang total sebesar 308,70 kilometer. Sementara itu, 7 jalan tol baru di Pulau Jawa yang akan mulai beroperasi pada tahun 2026 akan memiliki total panjang sepanjang 183,21 kilometer.

Meski belum ada Tol Getaci, dua tol yang diharapkan mulai beroperasi tahun depan berada di wilayah Jawa Barat, yaitu Tol Ciawi–Sukabumi (Bocimi) Seksi 3 Cibadak–Sukabumi Barat dengan panjang 13,70 km dan Tol Jakarta-Cikampek (Tol Japek 2).

Jalan Tol Bocimi merupakan jalur tol yang memiliki panjang 53,6 kilometer dan menghubungkan Kota Bogor serta Kabupaten Bogor dengan Kota Sukabumi dan Kabupaten Sukabumi.

Pembangunan Jalan Tol Bocimi dibagi menjadi 4 seksi yaitu:

Bagian I (Ciawi - Cigombong) dengan panjang 15,35 kilometer

Bagian II (Cigombong - Cibadak) dengan panjang 11,9 kilometer

Bagian III (Cibadak - Cisaat) dengan panjang 13,7 kilometer

Bagian IV (Cisaat - Sukaraja) dengan panjang 13,5 kilometer

Seksi 1 telah diresmikan sejak tahun 2018, sedangkan Seksi 2 sempat beroperasi pada tahun 2023, tetapi akhirnya ditutup setelah terjadi longsor di ruas jalan pada Seksi 2 tersebut.

Sementara Tol Japek 2 merupakan jalan tol yang menghubungkan Tol Lingkar Luar Jakarta di Kota Bekasi dengan Tol Purbaleunyi. Jalur tol ini akan memiliki panjang sekitar 54,73 kilometer.

Jalan tol ini dibangun dengan tujuan mengurangi beban Jalan Tol Jakarta Cikampek I dan Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta 2 khususnya bagi masyarakat Kecamatan Pondok Aren, Setu, Serpong, Ciputat, Ciputat Timur, Pamulang, Kota Tangerang Selatan, Banten, Cilandak, Pasar Minggu, Jagakarsa di Jakarta Selatan, Pasar Rebo, Ciracas, Cipayung di Jakarta Timur, Kabupaten-Kota Bogor dan Kota Depok, Jawa Barat.

Berikut adalah 7 jalan tol baru yang diharapkan mulai beroperasi pada tahun 2026:

1. Jalan Tol Serang–Panimbang (Banten) yang memiliki panjang 41,63 km terdiri dari Seksi 2 Rangkasbitung–Cileles sepanjang 24,17 km dan Seksi 3.1 Cileles–Panimbang Fase 1 selama 17,46 km.

2. Tol Yogyakarta–Bawen (Jawa Tengah) yang memiliki panjang 15,10 km terdiri dari Seksi 1 JC Sleman–Banyurejo (8,80 km) dan Seksi 6 Ambarawa–Bawen (4,98 km).

3. Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulonprogo (Jawa Tengah) sepanjang 14,73 km yang terdiri dari Paket 1.2B Prambanan-Purwomartani (11,48 km) dan Paket 2.2B Trihanggo-Sleman (3,25 km).

4. Jalan Tol Kediri–Tulungagung (Jawa Timur) berupa akses menuju Bandara Kediri dengan panjang 4,82 km.

5. Jalan Tol Jakarta–Cikampek (Japek) II Selatan sepanjang 54,75 km yang meliputi Paket 2 Setu–Sukabungah (23,50 km) dan Paket 3 Sukabungah–Sadang (31,25 km).

6. Ruas Jalan Ciawi–Sukabumi Seksi 3 Cibadak–Sukabumi Barat dengan panjang 13,70 km.

7. Tol Probolinggo–Banyuwangi (Jawa Timur) dengan panjang 38,48 km terdiri dari Seksi 1.1 Gending–Suko (3,88 km), Seksi 1.2 Suko–Kraksaan (9 km), Seksi 3.1 Paiton–Banyuglugur (9,40 km), dan Banyuglugur–Besuki (16,2 km).***