
D'moneyTalk – Kepribadian seseorang sering tercermin dari kebiasaan kecil, termasuk saat masih menonton berita di televisi.
Bagi sebagian orang, menonton berita di televisi bukan sekadar rutinitas, melainkan bagian dari kepribadian yang mencintai informasi klasik.
Televisi masih dianggap sebagai sumber berita yang valid bagi mereka yang memiliki kepribadian konsisten dalam mengikuti perkembangan.
Menonton berita di televisi juga menggambarkan kepribadian yang menghargai tradisi lama meski era digital semakin berkembang.
Kebiasaan menonton berita di televisi kerap menjadi ciri khas kepribadian yang lebih menyukai kedalaman daripada sekadar kecepatan informasi.
Dilansir dari geediting.com pada Kamis (25/9), bahwa ada tujuh ciri kepribadian orang yang masih menonton berita di televisi.
- Menghargai nilai tradisi
Dalam era digital yang serba cepat ini, masih ada individu yang memilih untuk mendapatkan informasi terkini melalui layar kaca konvensional.
Pilihan ini menunjukkan apresiasi mendalam terhadap media yang telah teruji waktu selama puluhan tahun.
Konsistensi dan stabilitas yang ditawarkan oleh rutinitas ini mencerminkan karakter yang menghargai hal-hal yang bertahan lama.
Kecenderungan ini seringkali termanifestasi dalam aspek kehidupan lainnya, seperti preferensi terhadap hubungan jangka panjang daripada yang bersifat sementara.
Mereka juga cenderung lebih menyukai karya sastra klasik dibandingkan fiksi kontemporer yang sedang tren.
Pilihan makanan comfort food tradisional juga lebih diutamakan daripada tren kuliner yang sedang populer.
- Mengapresiasi kedalaman dan detail
Program informatif di layar kaca umumnya menyediakan analisis mendalam dan liputan komprehensif mengenai berbagai isu.
Berbeda dengan platform digital yang membatasi informasi dalam format singkat, medium tradisional ini memungkinkan eksplorasi topik secara lebih menyeluruh.
Para penikmat format ini tidak puas hanya dengan mengetahui apa yang terjadi, tetapi juga ingin memahami bagaimana dan mengapa suatu peristiwa berlangsung.
Mereka adalah tipe individu yang gemar menggali topik hingga ke akar permasalahannya daripada sekadar memahami permukaannya saja.
Dalam diskusi sosial, mereka seringkali menjadi orang yang mampu memberikan perspektif menyeluruh dan berimbang terhadap berbagai isu.
Kualitas ini membuat mereka dihargai sebagai teman diskusi yang dapat memberikan wawasan mendalam dalam percakapan.
- Mahir dalam multitasking
Konsumsi informasi melalui layar kaca memberikan fleksibilitas untuk melakukan aktivitas lain secara bersamaan.
Berbeda dengan membaca teks yang memerlukan fokus visual penuh, medium ini memungkinkan konsumsi informasi secara lebih pasif.
Seseorang dapat memasak, melipat pakaian, atau bahkan berolahraga sambil tetap mengikuti perkembangan terkini.
Format audio-visual memungkinkan pendengar untuk sesekali melirik layar ketika diperlukan sambil tetap melanjutkan tugas lainnya.
Kemampuan ini mencerminkan keahlian dalam mengelola waktu dan menjalankan berbagai tanggung jawab secara efisien.
Skill multitasking seperti ini sangat dihargai dalam masyarakat modern yang serba cepat dan padat aktivitas.
- Menyukai format yang terstruktur
Program informatif layar kaca mengikuti struktur yang telah ditetapkan dengan segmen-segmen yang direncanakan secara matang.
Urutan penyajian yang konsisten mulai dari berita utama, update ekonomi, hingga prakiraan cuaca memberikan rasa dapat diprediksi.
Format yang teratur ini menawarkan ketertiban di tengah dunia yang seringkali terasa kacau dan tidak teratur.
Preferensi terhadap struktur ini mungkin juga tercermin dalam aspek kehidupan lainnya, seperti kecenderungan untuk membuat dan mengikuti rencana.
Mereka juga cenderung lebih nyaman dengan lingkungan yang tertata rapi dan menghargai ketepatan waktu dalam berbagai kesempatan.
Apresiasi terhadap ketertiban dan struktur ini menjadi bagian penting dari cara mereka mengorganisir dunia personal mereka.
- Merasakan sense of community
Program informatif lokal di layar kaca menciptakan perasaan keterhubungan dengan komunitas sekitar yang seringkali hilang di platform digital.
Presenter yang familiar terasa seperti wajah-wajah akrab yang menjadi bagian dari rutinitas harian masyarakat setempat.
Berbeda dengan konsumsi informasi online yang bersifat individual, medium tradisional ini menawarkan pengalaman bersama yang lebih kolektif.
Ada perasaan menjadi bagian dari sesuatu yang lebih besar daripada sekadar individu yang mengonsumsi informasi sendirian.
Koneksi emosional dengan presenter dan program menciptakan ikatan yang lebih personal dibandingkan platform digital yang impersonal.
Pengalaman berbagi momen informatif dengan jutaan pemirsa lainnya memberikan dimensi sosial yang bernilai dalam kehidupan modern.
- Menikmati tempo yang lebih santai
Di tengah bombardir informasi digital yang berlangsung 24/7, program informatif layar kaca menawarkan kecepatan yang lebih terkendali.
Format yang mengikuti jadwal tetap dengan durasi program sekitar satu jam memungkinkan penyerapan informasi pada tempo yang lebih nyaman.
Pendekatan ini kontras dengan kebutuhan untuk terus-menerus merefresh feed digital demi mendapatkan update terbaru.
Preferensi terhadap tempo yang lebih lambat ini mungkin juga termanifestasi dalam gaya hidup yang lebih santai secara keseluruhan.
Mereka cenderung lebih menikmati proses menyeruput kopi pagi dengan tenang daripada terburu-buru menyelesaikan rutinitas.
Pilihan untuk berjalan santai dibandingkan olahraga intensitas tinggi juga mencerminkan preferensi terhadap kecepatan hidup yang lebih terkontrol.
- Mengutamakan kredibilitas
Dalam era misinformasi dan hoaks yang merajalela, faktor kredibilitas menjadi pertimbangan utama dalam memilih sumber informasi.
Penelitian menunjukkan bahwa masyarakat umumnya lebih mempercayai program informatif layar kaca dibandingkan sumber-sumber online.
Jaringan televisi memiliki proses fact-checking yang ketat dan sistem akuntabilitas yang lebih jelas dalam pelaporan mereka.
Kehadiran presenter yang sudah dikenal dan dipercaya menambah lapisan kredibilitas yang sulit ditemukan di platform digital.
Reputasi yang dibangun selama bertahun-tahun oleh stasiun dan presenter menciptakan tingkat kepercayaan yang tinggi di mata pemirsa.
Bagi mereka yang masih memilih medium ini, kredibilitas informasi merupakan aspek yang tidak dapat dikompromikan dalam era yang penuh dengan informasi yang meragukan.
***
0 Please Share a Your Opinion.: