
Suara Flores-Taman Kota Felix Fernandez, Larantuka, kembali bersemarak dengan cahaya dan tepuk tangan penonton saat Festival Seni Pertunjukan (Teater) Pelajar tingkat SLTP–SLTA diadakan selama tanggal 17–19 September 2025.
Malam kedua pada hari Kamis, 18 September 2025, menjadi saat yang paling ditunggu-tunggu dengan rangkaian pertunjukan teater yang mengagumkan oleh para siswa berbakat dari seluruh Flores Timur.
Mengusung tema "Remaja Membaca Dirinya", festival ini bukan hanya sebuah panggung seni, melainkan ruang untuk ekspresi, refleksi, dan edukasi bagi kalangan muda dalam menyampaikan kecemasan serta harapan mereka.
Lihatlah jadwal lengkap pertunjukan malam ini yang akan mengajak Anda menjelajahi berbagai kisah dari jiwa-jiwa muda yang penuh kreativitas:
Daftar Acara Festival Seni Teater Pelajar, Kamis, 18 September 2025
Lokasi: Taman Kota Felix Fernandez, Larantuka
- 18.30 – 19.00 WITA Penampilan ke-5: SMP Swasta St. Gabriel dengan judul: Jejak Sunyi Kehampaan
- 19.10 – 19.20 WITA Camilan dan Hiburan: SMPK Phaladya Waiwerang
- 19.20 – 19.50 WITA Penampilan ke-6: SMP Panca Marga dengan judul: Terkubur
- 19.30 – 19.40 WITA Pembukaan oleh Pemandu Acara
- 20.00 – 20.10 WITA Hiburan Musik dari Band SMK Sura Dewa
- 20.20 – 20.50 WITA Penampilan 7: SMK Sura Dewa dengan judul: Fomo Iko Bua Rame
- 20.50 – 21.00 WITA Hiburan Musik dari Band SMP Gabriel
- 21.00 – 21.30 WITA Penampilan ke-8: SMAN I Solor Barat dengan judul: Wu Dei dan Nama Asli Siapa
- 21.30 – 21.40 WITA Hiburan Musik dari Kelompok Band Sekolah Menengah Fransal
- 21.40 – 22.10 WITA Penampilan ke-9: SMK Ancop Berasrama Likotuden dengan tema: Satu Atap Seribu Harapan
- 20.50 – 21.10 WITA Hiburan Musik – Kelompok Band SMP Isodorus Lewotala
Susunan acara disajikan bukan hanya sebagai hiburan, tetapi juga sebagai wujud keberanian siswa dalam menyampaikan isu kehidupan dan permasalahan hidup melalui seni teater.
Setiap tampilan merupakan gambaran kecil dari kecemasan, pencarian identitas, serta semangat kerja sama yang dimiliki oleh para remaja Flores Timur.
Dukungan dari Akademisi Nasional
Festival ini mendapat perhatian khusus karena kehadiran Rektor ISBI Bandung, Dr. Retno Dwimarwati, yang datang langsung ke Larantuka sebagai wujud dukungan terhadap ekosistem seni setempat.
Dalam pernyataannya, ia menekankan relevansi teater sebagai sarana pembelajaran karakter dan tempat latihan kerja sama.
"Seluruh dunia didirikan melalui karya kreatif, dan generasi muda perlu siap menjadi bagian dari perubahan ini," kata Dr. Retno.
Kehadiran tokoh nasional seperti beliau menunjukkan bahwa seni tradisional memiliki daya tarik dan makna penting bagi masa depan bangsa.
Menanam Benih Masa Depan Seni Pertunjukan
Selain menjadi ajang persaingan, festival ini menjadi tempat yang ideal untuk munculnya bakat-bakat seniman di masa depan.
Dengan kolaborasi antara siswa, guru, masyarakat, dan pemerintah setempat, Flores Timur tengah menciptakan sebuah identitas seni pertunjukan yang tangguh dan kompetitif.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Flores Timur, Silvester Suban Toa Kabelen, mengungkapkan bahwa festival ini merupakan wujud nyata dari komitmen pemerintah daerah dalam mengembangkan sektor kreatif dan budaya.
Kesimpulan
Pesta Seni Teater Pelajar Flores Timur 2025 bukan sekadar kegiatan, tetapi perayaan gagasan dan perasaan para remaja yang diwujudkan melalui seni. Jadwal yang padat malam ini akan menjadi bukti bahwa di balik terangnya panggung, terdapat semangat, usaha keras, dan impian besar dari generasi penerus budaya Indonesia.
Jangan lewatkan setiap momen. Karena di panggung ini, masa depan seni pertunjukan Indonesia sedang ditampilkan.***