
Radar Info, JAMBI -Muncul pertanyaan, mengapa pengusaha asal Tebo yang bernama Dwi Hartono terlibat dalam pembunuhan kepala cabang bank BUMN di Cempaka Putih, Jakarta, padahal ia sudah memiliki kekayaan yang cukup?
Empat orang yang diduga bertindak sebagai otak dari kasus penculikan dan pembunuhan Muhammad Ilham Pradipta (37) ditangkap oleh tim Subdirektorat Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
Para pelaku penculikan dan pembunuhan dengan inisial DH, YJ, dan AA ditangkap di Solo, Jawa Tengah, pada malam Sabtu (23/8).
Sementara itu, C ditangkap pada hari Minggu (24/8) sore di wilayah Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara.
Singkatan DH adalah Dwi Hartono, seorang pengusaha dari Jambi dan motivator yang berasal dari Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi.
Berkaitan dengan penangkapan empat orang, hal ini menunjukkan bahwa telah delapan individu ditahan dalam kasus tersebut.
Mengapa Dwi Hartono terlibat dalam pembunuhan kepala cabang bank BUMN? Padahal dia sudah memiliki kekayaan yang cukup.
Sumber Pendapatan Dwi Hartono, Kekayaan yang Banyak
Di Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi, Dwi Hartono (DH) adalah tokoh yang terkenal dan salah satu individu kaya raya.
Jejak usahanya terdapat di berbagai lokasi dan berbagai sektor.
Dwi Hartono adalah seorang pengusaha yang bergerak di bidang perkebunan, perangkat digital pendidikan, perdagangan, serta berbagai bidang usaha lainnya.
Bahkan, ia dilaporkan membeli helikopter sebagai alat transportasi pribadinya.
Beberapa sumber yang dikumpulkan oleh Tribun Jambi menyebutkan bahwa Dwi Hartono mengelola berbagai perusahaan.
Di sektor pendidikan dan teknologi, Dwi Hartono memimpin PT Digitalisasi Aplikasi Indonesia (DAI).
Perusahaan yang sejalan dengan Guruku, merupakan aplikasi pendidikan non-formal yang berbasis digital.
Dengan layanan ini, perusahaan menawarkan kelas pembelajaran online, ujian coba, hingga penguatan kemampuan.
PT Hartono Mandiri Makmur, sebuah perusahaan perdagangan dan pengembangan perangkat lunak.
Perusahaan ini memiliki alamat situs web warunggaib.com.
Kemudian, perusahaan perkebunan miliknya di Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi, juga tidak kalah luas.
Jutaan rupiah diperoleh dari usaha ini.
Belum lagi bisnis perdagangan yang dilakukan Dwi Hartono juga menjadi sumber keuntungan.
Di YouTube, tokoh Dwi Hartono juga memiliki nama.
Ia adalah seorang motivator yang sering berbagi kisah keberhasilan bagi UMKM dan pelajar.
Pengikutnya di YouTube mencapai ratusan ribu pelanggan.
Bukan hanya dalam dunia bisnis, ia juga dikenal sebagai individu yang giat berpartisipasi dalam kegiatan sosial.
Sumber Tribun Jambi mengatakan bahwa pihak tersebut sering memberikan bantuan dan beramal kepada kelompok-kelompok yang kurang mampu secara ekonomi.
Dalam sebuah wawancara dengan Tribun Jambi, Dwi Hartono yang memiliki kekayaan ratusan miliar selalu berkeinginan untuk berbagi dan memberikan semangat kepada orang lain.
Rekaman CCTV
Dalam rekaman CCTV yang diterima Tribunnews, korban yang memakai kemeja cokelat sedang berada di area parkiran Lotte Grosir Pasar Rebo, Jakarta Timur, pada hari Rabu (20/8).
Korban tampak dibawa oleh sejumlah orang yang tidak dikenal saat akan masuk ke mobilnya yang terparkir bersebelahan dengan kendaraan pelaku.
Kemudian, korban dipaksa masuk ke dalam mobil pelaku.
Para pelaku diduga membunuh korban.
Jenazah korban kemudian ditemukan di sebuah kebun yang kosong dengan kondisi terlentang dan sebagian kemejanya naik di wilayah Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Empat Pelaku Utama Ditetapkan sebagai Tersangka
Polisi telah menetapkan empat orang sebagai tersangka terkait penculikan dan pembunuhan kepala cabang bank BUMN.
"Benar, empat orang yang diduga terlibat dalam penculikan telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Senin (25/8).
Saat ini, seluruh tersangka sedang menjalani pemeriksaan mendalam oleh penyidik guna mengungkap peran masing-masing dalam kasus penculikan dan pembunuhan MIP.
Pemeriksaan mendalam juga dilakukan oleh penyidik untuk mengungkap lebih lanjut motif dan urutan kejadian pembunuhan tersebut.
Sudah Delapan Pelaku
Secara keseluruhan, sudah delapan pelaku yang ditangkap oleh polisi terkait kasus penculikan Kacab bank BUMN di Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
Sebelum menangkap DH, YJ, dan AA di Solo, serta menangkap C di kawasan PIK Jakarta Utara, pihak kepolisian telah mengamankan empat orang lainnya.
Tiga tersangka ditahan di Jalan Johar Baru III No 42, Johar Baru, Jakarta Pusat. Sedangkan satu tersangka ditangkap setelah tiba di bandara di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.
Sampai saat ini, polisi telah menangkap delapan orang yang diduga terlibat dalam kasus penculikan hingga pembunuhan kepala cabang bank BUMN, termasuk pelaku eksekusi dan otak dari kejahatan tersebut.
Mereka diduga menjadi pelaku utama penculikan dan pembunuhan terhadap MIP. (tribun jambi/sud/tribunnews)
0 Please Share a Your Opinion.: