Radar Info- Pada hari Selasa, 23 September 2025, penduduk Kota Manado diharapkan siap menghadapi kondisi cuaca yang cukup berubah-ubah.
Prakiraan cuaca Kota Manado hari ini menunjukkan kondisi yang menggabungkan awan, kemungkinan hujan, serta badai petir yang terjadi pada dua waktu berbeda.
Bagi masyarakat, data ini sangat bermanfaat agar dapat melakukan persiapan perlindungan sedini mungkin.
Sudah sejak pagi hari, udara terasa segar dengan suhu sekitar 24 derajat Celsius. Langit tampak sebagian terang, tetapi secara perlahan awan mendung mulai menutupi cakrawala.
Pukul enam pagi, langit mulai tertutup awan gelap, dan suhu perlahan meningkat sekitar 25 derajat Celsius. Meski hujan belum turun, tanda-tanda perubahan iklim sudah terlihat jelas.
Sebelum pukul tujuh hingga delapan pagi, langit masih dipenuhi oleh awan. Suhu naik dengan cepat hingga mencapai 28 derajat Celsius.
Banyak penduduk mungkin masih melakukan kegiatan di luar rumah tanpa menyadari bahwa kondisi cuaca sedang mendekati ketidakstabilan.
Kira-kira pukul sembilan, udara semakin panas dengan suhu mendekati 31 derajat Celsius, sebuah pemanasan yang meningkatkan kemungkinan terbentuknya awan cumulonimbus.
Puncak cuaca ekstrem diperkirakan terjadi sekitar pukul sepuluh hingga sebelas pagi. Pada waktu tersebut, badai petir kemungkinan besar akan melanda sebagian besar wilayah Kota Manado.
Hujan lebat yang diiringi kilauan petir berpotensi mengganggu kegiatan masyarakat. Bagi para pekerja lapangan atau pengemudi, situasi ini cukup membahayakan. Disarankan untuk menunda perjalanan atau mencari tempat yang aman untuk berlindung.
Pada siang hari, sekitar pukul dua belas hingga satu siang, kondisi cuaca cenderung berawan kembali. Suhu turun menjadi 28 derajat Celsius, meskipun kelembapan udara tetap tinggi.
Kondisi ini menyebabkan udara terasa lembap dan berat. Kegiatan di luar rumah sebagian sudah bisa dilakukan kembali, tetapi masih mungkin terjadi hujan ringan atau perubahan tiba-tiba.
Sesi penting berikutnya terjadi di sore hari. Sekitar pukul empat, badai petir kembali diperkirakan menerjang Manado.
Hujan lebat dapat turun dengan tingkat keparahan yang signifikan, dilengkapi dengan halilintar yang berbahaya. Bagi warga yang pulang dari bekerja atau sekolah, hal ini menjadi tantangan khusus.
Jalan-jalan bisa licin, pandangan terbatas, serta berpotensi tergenang di beberapa bagian kota.
Setelah pukul lima sore hingga malam hari, cuaca mulai kembali stabil. Langit masih berawan, tetapi hujan diperkirakan akan berkurang.
Suhu secara perlahan menurun menjadi kisaran 25–26 derajat Celsius, sehingga udara terasa lebih dingin meskipun lembap.
Angin berhembus pelan, menciptakan suasana tenang setelah beberapa hari cuaca yang sangat ekstrem.
Hal-hal yang Mempengaruhi Iklim Hari Ini
Beberapa hal berkontribusi pada kondisi cuaca di Kota Manado hari ini. Kelembapan udara yang tinggi menjadi penyebab utama terbentuknya awan tebal.
Pemanasan permukaan mulai pagi hingga menjelang siang mempercepat proses konveksi, yaitu ketika udara panas bergerak ke atas dan bertemu dengan udara lembap yang lebih dingin.
Proses interaksi ini menghasilkan awan cumulonimbus, yang merupakan cikal bakal badai petir. Selain itu, kondisi angin laut dan angin darat khas daerah pesisir Manado memperkuat terjadinya pertemuan massa udara, sehingga pembentukan badai menjadi lebih mudah.
Dampak dan Hal yang Harus Diperhatikan
Ramalan cuaca Kota Manado hari ini menunjukkan bahwa penduduk perlu lebih berhati-hati. Hujan lebat dan badai petir berisiko mengganggu perjalanan transportasi.
Jalan yang licin, genangan air, serta pandangan terbatas dapat meningkatkan potensi terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Pengemudi disarankan untuk menghidupkan lampu kendaraan, menjaga jarak aman, serta tidak mengendarai kendaraan dengan kecepatan berlebihan.
Bagi mereka yang sering berada di luar ruangan, membawa jas hujan atau payung merupakan keharusan.
Kegiatan olahraga di sore hari, perjalanan wisata, atau pekerjaan luar ruangan sebaiknya dihindari ketika terjadi badai.
Petir juga merupakan ancaman yang sangat berbahaya, sehingga masyarakat diimbau untuk menghindari area terbuka, tidak berlindung di bawah pohon, serta menjauhi tiang listrik saat terjadi badai.
Dari segi kesehatan, perubahan iklim yang cepat dapat memicu penyakit musiman. Flu, batuk, dan pilek lebih mudah menyerang tubuh ketika tidak mampu beradaptasi dengan baik.
Oleh karena itu, mengonsumsi air yang cukup, menjaga kekebalan tubuh, serta memakai pakaian yang sesuai dengan cuaca menjadi langkah pencegahan yang penting.
Secara keseluruhan, prakiraan cuaca Kota Manado pada hari ini, 23 September 2025, menunjukkan pola yang cukup rumit.
Siang hingga sore dihiasi oleh badai dan petir, sedangkan sore kembali diguyur hujan lebat disertai guntur. Pada malam hari cuaca mulai membaik meski masih tetap berawan.
Untuk warga, informasi ini penting agar bisa mempersiapkan diri menghadapi perubahan iklim yang ekstrem.
Mengambil perlengkapan hujan, merencanakan jadwal kegiatan, dan terus mengawasi perkembangan cuaca merupakan tindakan yang cerdas.
Kota Manado terkenal dengan intensitas hujan yang tinggi, sehingga kesiagaan menjadi faktor penting untuk memastikan kegiatan sehari-hari berjalan dengan aman dan lancar.
0 Please Share a Your Opinion.: